MENUNTUT ilmu di Perguruan Tinggi merupakan dambaan setiap siswa yang memiliki kecintaan terhadapilmu. Setelah dinyatakan lulus ujian nasional, mereka langsung berlomba-lomba
mendaftar diperguruantinggi yang mereka inginkan.
Besarnya antusiasme masuk ke perguruan tinggi ini juga didorong oleh keinginan memperbaiki kualitas hidup melalui pemanfaatan kesempatan kerja. Dengan gelar sarjana yang dimiliki, peluang untuk memperoleh pekerjaan lebih besar jika dibandingkan dengan lulusan SMA, lulusan SMP atau bahkan hanya lulusan SD.
Semua orang meyakini bahwa tujuan utama mereka yaitu mendapatkan ilmu sebagai bekal untuk masa depannya. Tetapi sekarang agaknya tujuan ini sudah mulai bergeser. Kebanyakan orang kuliah hanya untuk mencari selembar kertas bernama ijazah. Bermodal kertas ini mereka berharap agar memperoleh pekerjaan yang layak, menjadi PNS misalnya.
Pergeseran tujuan ini berakibat pada kemalasan mahasiswa dalam mendalami ilmu yang mereka pelajari. Akhirnya, sistem kebut semalam sudah tentu menjadi pilihan saat mahasiswa ini akan menghadapi ujian. Padahal untuk menyerap ilmu pengetahuan yang tersebar dalam puluhan buku referensi jelas membutuhkan perencanaan belajar yang teratur, sehingga tujuan kuliah, agar mendapatkan ilmu itu, tak tersentuh sedikit pun.
Tanpa disadari, mahasiswa ini telah menjerumuskan dirinya sendiri pada masalah besar yang akan dihadapi di masa depan yaitu, frustasi ketika dia ditolak dalam lamaran pekerjaannya, sedangkan yang bisa dia andalkan hanyalah selembar ijazah.
Sebuah pekerjaan yang merupakan simbol kesejahteraan hidup akan sangat mudah kita dapatkan atau bahkan kita ciptakan manakala kita memiliki skill dan potensi diri yang telah kita kembangkan saat kita duduk di bangku kuliah. Ijazah tetap diperlukan saat kita harus melengkapi administrasi dalam pekerjaan kita, tetapi selembar kertas itu bukan tolak ukur keberhasilan kita dalam mencapai kesejahteraan hidup.
Hal ini merupakan tugas kita bersama sebagai bagian dari civitas academica kampus untuk meluruskan pergeseran makna dari tujuan kuliah. (24)
No comments:
Post a Comment